✋๐ป๐บ๐ธ๐ *KABAR GEMBIRA BAGI YANG BERTAKBIR DAN BERTAHLIL PADA 10 HARI AWAL DZULHIJJAH*
*ุจุดุฑูุง ุฑุณูู ุงููู ูู
ู ุญุฌ ุฃู ูุจุฑ ุฃู ููู ูู ุงูุนุดุฑ ู
ู ุฐู ูุญุฌุฉ*
Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah menyampaikan kabar gembira bagi orang yang sedang berhaji atau orang yang bertakbir, bertahlil, pada 10 hari pertama bulan Dzulhijjah.
Rasulullah _shallallahu alaihi wasallam_ bersabda:
*ู
َุง ุฃَََّูู ู
ٌُِّูู َูุทُّ؛ ุฅَِّูุง ุจُุดِّุฑَ، ََููุง َูุจَّุฑَ ู
َُูุจِّุฑٌ َูุทُّ؛ ุฅَِّูุง ุจُุดِّุฑَ*
"Tidaklah seseorang yang mengucapkan kalimat Tahlil kecuali dia akan mendapatkan kabar gembira. Tidaklah seseorang mengucapkan kalimat Takbir, kecuali mendapatkan kabar gembira".
Ada seseorang bertanya:
*َูุง ุฑَุณَُูู ุงَِّููู! ุจِุงْูุฌََّูุฉِ ؟*
"Wahai Rasulullah, apakah kabar gembira sebagai penghuni surga?."
Beliau menjawab, *"Iya."*
*(Hadits dihasankan oleh al-Albany dalam Shahih al-Jami' no. 5569. As-Shahihah no. 1621. Shahih at-Targhib no. 1137/sahab.net)*
Ya Allah jadikanlah kami termasuk penghuni Surga Firdaus yang tertinggi.
๐ *Sumber* || https://twitter.com/fzmhm12121/status/900066327808880645
⚪ *WhatsApp Salafy Indonesia*
⏩ *Channel Telegram* || http://telegram.me/forumsalafy
๐๐๐๐๐๐๐๐๐
๐ ⛵️ TAKBIR MUQAYYAD (terikat waktu) dan TAKBIR MUTHLAQ (tidak terikat waktu).
❓๐ฌ Pertanyaan:
Saya mendengar sebagian orang pada hari-hari Tasyriq (11,12,13 Dzulhijjah) bertakbir di setiap selesai shalat lima waktu sampai pada shalat 'ashar tanggal 13 Dzulhijjah. Apakah amalan mereka ini benar ataukah tidak?
☀ Jawaban:
Takbir Muthlaq dan Takbir Muqayyad disyariatkan pada hari 'Idul Adha.
✅ Takbir Muthlaq dilakukan di sepanjang waktu mulai awal masuknya bulan Dzulhijjah sampai pada akhir hari Tasyriq.
☑ Adapun Takbir Muqayyad dilakukan di setiap selesai shalat lima waktu,
▪๐ dimulai dari shalat shubuh hari Arafah (tanggal 9 Dzulhijjah) ➡️๐sampai pada shalat ashr di akhir hari Tasyriq (tanggal 13 Dzulhijjah).
๐ Amalan ini disyariatkan berdasarkan :
✅ ijma' , dan
✅ perbuatan para sahabat -radhiyallahu 'anhum-.
Wa billahi at taufiq, semoga shalawat dan salam senantiasa tercurah kepada Nabi kita Muhammad, keluarganya, dan para sahabatnya.
๐ซ al-Lajnah ad-Da'imah li al-Buhuts al-'Ilmiyyah wa al-Ifta' no.10777
•••••••••••••••••••••
๐ ๐๐ก Majmu'ah Manhajul Anbiya
๐▶ Join Telegram https://tlgrm.me/ManhajulAnbiya
๐ป Situs Resmi http://www.manhajul-anbiya.net
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
๐ *FATWA AL-IMAM IBNU BAZ TERKAIT TAKBIR MUTLAK¹ DAN TAKBIR MUQAYYAD²*
๐ Berkata asy-Syaikh Abdul 'Aziz bin Baz rahimahullah:
ุงูุญู
ุฏ ููู ูุตูู ุงููู ูุณูู
ุนูู ุฑุณูู ุงููู ูุนูู ุขูู ูุฃุตุญุงุจู ูู
ู ุงูุชุฏู ุจูุฏุงู
✅ Adapun takbir di hari Iedul Adhha, maka yang disyariatkan dimulai dari awal bulan sampai akhir hari ketiga belas dari bulan Dzulhijjah. Berdasarkan firman Allah Subhanah:
{َِّููุดَْูุฏُูุง ู
ََูุงِูุนَ َُููู
ْ ََููุฐُْูุฑُูุง ุงุณْู
َ ุงَِّููู ِูู ุฃََّูุงู
ٍ ู
َّุนُْููู
َุงุช}
" _Agar mereka menyaksikan berbagai manfaat bagi mereka dan supaya mereka menyebut nama Allah pada hari yang telah ditentukan_"
(Q.S. Al-Hajj: 28)
Itu hari-hari 10 (awal Dzulhijjah). Adapun firman Allah 'Azza wa Jalla:
َูุงุฐُْูุฑُูุง ุงََّููู ِูู ุฃََّูุงู
ٍ ู
َّุนْุฏُูุฏَุงุช
" _Dan berdzikirlah kepada Allah di hari-hari yang telah ditentukan._"
(Q.S. Al-Baqarah: 203)
(Maksudnya) adalah hari-hari tasyriq. Juga berdasarkan sabda Nabi ๏ทบ:
" _Hari tasyriq adalah hari-hari makan, minum, dan berdzikir kepada Allah._"
(H.R. Muslim)
๐ Al-Bukhari dalam shahih beliau meriwayatkan secara mu'allaq dari Ibnu 'Umar dan Abu Hurairah-radliyallahu 'anhuma: "bahwasanya mereka berdua keluar menuju pasar pada 10 hari (awal Dzulhijjah), lalu keduanya bertakbir dan manusia pun bertakbir karena takbir mereka berdua."
๐ก Dahulu 'Umar bin Khaththab dan putra beliau, Abdullah-radliyallahu 'anhuma-mereka berdua bertakbir pada hari-hari Mina di masjid dan di dalam kemah. Dan mereka mengangkat suaranya ketika melakukannya sehingga Mina bergemuruh dengan suara takbir.
๐ Dan diriwayatkan dari Nabi ๏ทบ, demikian pula dari sekelompok sahabat radliyallahu 'anhum, (anjuran melafazhkan) takbir setelah shalat 5 waktu. Dimulai setelah shalat Subuh pada hari 'Arafah (hari ke-9 Dzulhijjah-pent) sampai setelah shalat Ashar pada hari ketiga belas dari bulan Dzulhijjah. Dan ini adalah ketentuan bagi yang tidak menunaikan haji.
⚪ Kemudian beliau berkata:
"Dari sini engkau mengetahui bahwasanya takbir mutlak dan takbir muqayyad, keduanya terkumpul-berdasarkan pendapat ulama yang paling shahih-pada 5 hari, yaitu:
1⃣. Hari Arafah
2⃣. Hari Nahr (hari penyembelihan kurban)
3⃣. Dan 3 hari tasyriq (11,12 dan 13 Dzulhijjah pent-).
๐ฐ Adapun pada hari ke delapan dan yang sebelumnya sampai hari pertama bulan Dzulhijjah, maka takbir di hari-hari tersebut adalah takbir mutlak. Bukan muqayyad. Berdasarkan apa yang telah lalu dari ayat dan atsar (di atas).
Di dalam Musnad (Ahmad) dari Ibnu 'Umar radliyallahu ' anhuma dari Nabi ๏ทบ bahwasanya beliau bersabda:
" *Tidak ada hari-hari yang lebih agung dan lebih Allah cintai amalan yang dilakukan di hari-hari tersebut dibandingkan amalan yang dilakukan di 10 hari ini (awal Dzulhijjah). Maka perbanyaklah oleh kalian tahlil, takbir, dan tahmid* di hari-hari tersebut atau sebagaimana yang disabdakan oleh beliau ๏ทบ.
๐ Majmu'ul Fatawa wa Maqalat karya asy-Syaikh Ibnu Baz rahimahullah jilid 13 hal 17-19
๐ Tim TwIS
๐ 1 Dzulhijjah 1438 H/23 Agustus 2017
✏ Catatan:
1. Takbir mutlak adalah takbir yang dikumandangkan sejak masuk tanggal 1 Dzulhijjah sampai akhir waktu tanggal 13 Dzulhijjah. Dinamakan mutlak karena dibaca kapan saja dan dimana saja. Asalkan tidak di waktu dan tempat yang terlarang; misal ketika di wc atau ketika sedang berjima' dengan istri.
2. Takbir muqayyad (terikat) dimulai setelah shalat subuh tanggal 9 Dzulhijjah sampai ba'dal Ashar tanggal 13 Dzulhijjah. Dinamakan muqayyad karena pelaksanaannya terikat dengan waktu setelah shalat wajib.
๐ธ๐ฆ Arabic
ุงูุญู
ุฏ ููู ูุตูู ุงููู ูุณูู
ุนูู ุฑุณูู ุงููู ูุนูู ุขูู ูุฃุตุญุงุจู ูู
ู ุงูุชุฏู ุจูุฏุงู
ุฃู
ุง ุงูุชูุจูุฑ ูู ุงูุฃุถุญู ูู
ุดุฑูุน ู
ู ุฃูู ุงูุดูุฑ ุฅูู ููุงูุฉ ุงูููู
ุงูุซุงูุซ ุนุดุฑ ู
ู ุดูุฑ ุฐู ุงูุญุฌุฉ؛ ูููู ุงููู ุณุจุญุงูู : ( ููุดูุฏูุง ู
ูุงูุน ููู
ู ูุฐูุฑูุง ุงุณู
ุงููู ูู ุฃูุงู
ู
ุนููู
ุงุช ) ุงูุขูุฉ، [ุณูุฑุฉ ุงูุญุฌ: 28] . ููู ุฃูุงู
ุงูุนุดุฑ، ููููู ุนุฒ ูุฌู : ( ูุงุฐูุฑูุง ุงููู ูู ุฃูุงู
ู
ุนุฏูุฏุงุช ) ุงูุขูุฉ، [ุณูุฑุฉ ุงูุจูุฑุฉ: 203] . ููู ุฃูุงู
ุงูุชุดุฑูู؛ ููููู ุงููุจู -ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู
: ( ุฃูุงู
ุงูุชุดุฑูู ุฃูุงู
ุฃูู ูุดุฑุจ ูุฐูุฑ ุงููู ุนุฒ ูุฌู ) ุฑูุงู ู
ุณูู
ูู ุตุญูุญู.
☜ูุฐูุฑ ุงูุจุฎุงุฑู ูู ุตุญูุญู ุชุนูููุง ุนู ุงุจู ุนู
ุฑ ูุฃุจู ูุฑูุฑุฉ -ุฑุถู ุงููู ุนููู
ุง- : ( ุฃููู
ุง ูุงูุง ูุฎุฑุฌุงู ุฅูู ุงูุณูู ุฃูุงู
ุงูุนุดุฑ ูููุจุฑุงู ูููุจุฑ ุงููุงุณ ุจุชูุจูุฑูู
ุง ) . ููุงู ุนู
ุฑ ุจู ุงูุฎุทุงุจ ูุงุจูู ุนุจุฏ ููู -ุฑุถู ุงููู ุนููู
ุง- ููุจุฑุงู ูู ุฃูุงู
ู
ูู ูู ุงูู
ุณุฌุฏ ููู ุงูุฎูู
ุฉ ููุฑูุนุงู ุฃุตูุงุชูู
ุง ุจุฐูู ุญุชู ุชุฑุชุฌ ู
ูู ุชูุจูุฑุง،
☜ ูุฑูู ุนู ุงููุจู -ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู
- ูุนู ุฌู
ุงุนุฉ ู
ู ุงูุตุญุงุจุฉ ุฑุถู ุงููู ุนููู
ุงูุชูุจูุฑ ูู ุฃุฏุจุงุฑ ุงูุตููุงุช ุงูุฎู
ุณ ู
ู ุตูุงุฉ ุงููุฌุฑ ููู
ุนุฑูุฉ ุฅูู ุตูุงุฉ ุงูุนุตุฑ ู
ู ููู
ุงูุซุงูุซ ุนุดุฑ ู
ู ุฐู ุงูุญุฌุฉ ููุฐุง ูู ุญู ุบูุฑ ุงูุญุงุฌ .
ุซู
ูุงู :
ูุจูุฐุง ุชุนูู
ุฃู ุงูุชูุจูุฑ ุงูู
ุทูู ูุงูู
ููุฏ ูุฌุชู
ุนุงู ูู ุฃุตุญ ุฃููุงู ุงูุนูู
ุงุก ูู ุฎู
ุณุฉ ุฃูุงู
، ููู : ููู
ุนุฑูุฉ ูููู
ุงููุญุฑ ูุฃูุงู
ุงูุชุดุฑูู ุงูุซูุงุซุฉ .
ูุฃู
ุง ุงูููู
ุงูุซุงู
ู ูู
ุง ูุจูู ุฅูู ุฃูู ุงูุดูุฑ ูุงูุชูุจูุฑ ููู ู
ุทูู ูุง ู
ููุฏ؛ ูู
ุง ุชูุฏู
ู
ู ุงูุขูุฉ ูุงูุขุซุงุฑ .
ููู ุงูู
ุณูุฏ ุนู ุงุจู ุนู
ุฑ -ุฑุถู ุงููู ุนููู
ุง ุนู ุงููุจู -ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู
- ุฃูู ูุงู : ( ู
ุง ู
ู ุฃูุงู
ุฃุนุธู
ุนูุฏ ุงููู ููุง ุฃุญุจ ุฅููู ุงูุนู
ู ูููู ู
ู ูุฐู ุงูุฃูุงู
ุงูุนุดุฑ، ูุฃูุซุฑูุง ูููู ู
ู ุงูุชูููู ูุงูุชูุจูุฑ ูุงูุชุญู
ูุฏ ) ุฃู ูู
ุง ูุงู ุนููู ุงูุตูุงุฉ ูุงูุณูุงู
.
⚊☟⚊⚋⚊⚋
[ู
ุฌู
ูุน ูุชุงูู ูู
ูุงูุงุช ููุดูุฎ ุนุจุฏ ุงูุนุฒูุฒ ุจู ุจุงุฒ ู
ุฌูุฏ 13 / ุต 17 - 19
๐ท๐ HUJJAH DISYARI'ATKANNYA TAKBIR MUQAYYAD
.......................................
๐
๐ Hujjah tentang disyari'atkanya TAKBIR MUQAYYAD setelah shalat fardhu pada hari Arafah, Idul Adha, dan hari-hari Tasyriq adalah :
๐ Atsar-Atsar Shahih dari para Shahabat
☀ Ijma'
✏➡ sebagaimana dinukilkan oleh :
๐น Ibnu Rusyd,
๐ธ Ibnu Qudamah,
๐น an-Nawawi,
๐ธ Ibnu Taimiyyah, dan
๐น Ibnu Rajab
Sumber : @aljuned77
•••••••••••••••••••••
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
๐๐ BERTAKBIR TERLEBIH DAHULU SEBELUM MEMBACA DZIKIR SELEPAS SHALAT LIMA WAKTU
๐๐ป (yakni TAKBIR MUQAYYAD)
.............................................
☀ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin - rahimahullah- ditanya :
๐ฌ❓ "Apakah takbir didahulukan sebelum berdzikir selepas shalat lima waktu ?"
๐ Beliau menjawab : "Tidak ada dalil yang shahih dan jelas dari Nabi -shallallahu 'alaihi wa sallam- yang menjelaskan tentang kapan takbir muqayyad dilakukan. Hanya saja di sana ada beberapa atsar para ulama dan ijtihad mereka. Mereka menyatakan : "Bahwasanya beliau -shallallahu 'alaihi wa sallam- MENDAHULUKAN TAKBIR sebelum membaca dzikir setelah shalat lima waktu."
๐ (Majmu' Fatawa wa Rasail Al-'Utsaimin 16/209).
----- ***** -------
๐ฉ ๐ al-Lajnah ad-Da'imah dalam Fatwa no. 21550. juga menjelaskan tentang kapan bertakbir muqayyad :
"... dibaca LANGSUNG setelah salam SEBELUM memulai berdzikir."
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
๐⛵⭐ TAKBIR MUQAYYAD, BAIK SETELAH SHALAT BERJAMA'AH MAUPUN SHALAT SENDIRIAN
☀ Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-'Utsaimin - rahimahullah- ditanya :
๐ "Apakah disyariatkan membaca takbir muqayyad setelah shalat yang dilakukan secara berjamaah maupun setelah shalat yang dilakukan secara sendirian ?"
๐๐ฌ Beliau menjawab : "Yang disyariatkan adalah bertakbir baik setelah shalat yang dilakukan secara berjamaah maupun setelah shalat yang dilakukan secara sendirian, pendapat ini yang LEBIH MENDEKATI kebenaran.
Karena sebagian ulama berpendapat bahwasanya tidaklah disyariatkan bertakbir, kecuali setelah shalat yang dilakukan secara berjama'ah saja."
๐ (Majmu' Fatawa wa Rasail Al Utsaimin 16/261).
•••••••••••••••••••••
๐ ๐๐ก Majmu'ah Manhajul Anbiya
๐▶ Join Telegram https://tlgrm.me/ManhajulAnbiya
๐ป Situs Resmi http://www.manhajul-anbiya.net
~~~~~~~~~~~~~~~~~~
๐ TENTANG TAKBIR MUQAYYAD
๐ต Kesepakatan Ulama' dan Waktu Memulainya
➖➖➖➖
๐ Takbir muqayyad adalah melakukan takbir setelah shalat-shalat (wajib).
✅ Para ulama berijma’ (bersepakat) atas disyari’atkannya takbir ini.
๐ An-Nawawi rahimahullah dalam al-Majmu’ (5/32) mengatakan,
“Adapun takbir muqayyad disyari’atkan (untuk dikumandangkan) pada Idul Adhha tanpa ada silang pendapat karena adanya ijma’ umat (ulama).”
๐ An-Nawawi rahimahullah dalam al-Majmu’ (5/31) mengatakan,
“Yang disunnahkan adalah bertakbir pada hari-hari ini setelah shalat fardhu karena ada penukilan para ulama belakangan dari para salaf.”
๐ Di antara ulama yang menukilkan ijma’ (disyari’atkannya takbir muqayyad) adalah Syaikhul Islam dalam al-Majmu’ (24/222) dan Ibnu Rajab dalam Fathul Baari (6/123,124).
✔️ Ibnu Rajab dalam Fathu Baari (6/124) mengatakan,
“Al-Imam Ahmad menghikayatkan pendapat ini sebagai ijma’ dari kalangan sahabat. Beliau menghikayatkannya dari ‘Umar, ‘Ali, Ibnu Mas’ud, dan Ibnu ‘Abbas.”
✔️ An-Nawawi dalam al-Majmu’ (5/35) menyatakan,
“Adapun dari perbuatan ‘Umar, ‘Ali, Ibnu Mas’ud, dan Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhum, maka telah sah dari mereka takbir semenjak shubuh hari Arafah hingga shalat ‘Ashar pada hari terakhir dari hari-hari tasyriq.”
๐ Aku (‘Arafat bin Hasan al-Muhammadi) nyatakan,
✔️ “Riwayat dari Amirul Mukminin ‘Umar bin al-Khaththab radhiyallahu diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah (5681), al-Hakim (1/299), dan al-Baihaqi (3/314)."
✔️ Adapun riwayat Ibnu Mas’ud radhiyallahu ‘anhu diriwayatkan oleh Ibnu Abi Syaibah (5670) (5680), al-Hakim (1/300), dan al-Baihaqi (3/314).
✔️ Adapun riwayat Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhu Ibnu Abi Syaibah (5692), al-Hakim (1/299), dan al-Baihaqi (3/314).”
๐ Aku (‘Arafat bin Hasan) nyatakan,
๐ “Dan yang diperselisihkan adalah hanyalah dalam hal waktu pelaksanaan takbir muqayyad bagi orang yang tidak sedang berihram (melaksanakan ibadah haji,pen), yaitu kapan dimulai dan kapan diakhiri?
๐ Dalam hal ini ada empat pendapat dari para ulama. Dan pendapat yang paling sahih adalah (takbir muqayyad bagi selain jama’ah haji,pen) dimulai setelah shalat Shubuh hari ‘Arafah hingga shalat ‘Ashar hari terakhir dari hari tasyriq berdasar riwayat-riwayat dari para sahabat. Dan pendapat ini adalah pendapat kalangan Hanabilah (Madzhab Hambali).
Wallahu A’lam.”
๐ Ditulis oleh ‘Arafat bin Hasan al-Muhammadi.
๐ Sumber: Channel Telegram Syaikh Arofat al-Muhammadi
๐ Diterjemahkan oleh: al-Ustadz Fathul Mujib hafizhahullah
#Fawaidumum #dzulhijjah #takbir #amalan #10dzulhijjah #arafah
〰〰➰〰〰
๐ Warisan Salaf menyajikan Artikel dan Fatawa Ulama Ahlussunnah wal Jama'ah
๐ Channel kami https://bit.ly/warisansalaf
๐ป Situs Resmi http://www.warisansalaf.com