Sabtu, 05 November 2016

Demonstrasi dalam Pandangan Islam

.
```🚇FATWA RINGKAS DEMONSTRASI```

Demonstrasi, unjuk rasa, dan semacamnya seolah telah menjadi elemen penting dalam denyut nadi demokrasi. Ia diagungkan sebagai gerakan moral untuk mengontrol kekuasaan yang dianggap melenceng dari “konstitusi”. Ketika aksi “turun ke jalan” mereka diberangus, maka istilah yang mengemuka adalah demokrasi telah dikhianati.

Namun Islam memandang lain terhadap perilaku ini. Telah ada riwayat dari ulama salaf, yang menggambarkan penentangan Islam terhadap demonstrasi dengan berbagai dampak buruknya. Bahkan Islam memandang demonstrasi sebagai bagian dari pemberontakan lisan. Bahasan berikut memang sangat ringkas karena berupa fatwa, namun insya Allah memberi manfaat.

Fadhilatusy Syaikh Dr. Shalih as-Sadlan ditanya, “Wahai syaikh, menurut pemahaman saya, Anda tidak mengkhususkan pemberontakan itu hanya dengan pedang tetapi juga termasuk pemberontakan yang dilakukan dengan lisan?”

Beliau menjawab, “Ini pertanyaan penting karena sebagian dari saudara-saudara kita *telah melakukannya dengan niat baik* dalam keadaan meyakini bahwa pemberontakan itu hanya dengan pedang.

Padahal pada hakikatnya, pemberontakan itu tidak hanya dengan pedang dan kekuatan saja, atau penentangan dengan cara-cara yang sudah diketahui secara umum. Tetapi *pemberontakan yang dilakukan dengan lisan justru lebih dahsyat dari pemberontakan bersenjata* karena pemberontakan dengan pedang dan kekerasan justru dilahirkan dari pemberontakan dengan lisan.

Maka kita sampaikan kepada mereka saudara-saudara kita yang terbawa oleh emosi yang kami berprasangka baik kepada mereka bahwa mereka berniat baik—insya Allah Subhanahu wa ta’la—agar mereka menenangkan dirinya.

Dan kami katakan kepada mereka, tenang dan sabarlah, karena kekerasan dan kebencian kalian akan membawa dampak yang jelek pada hati. Kemudian hati tersebut akan melahirkan emosi yang tidak kenal kecuali kekerasan dan pemberontakan. Di samping itu juga akan membuka pintu bagi orang-orang yang memiliki kepentingan untuk mengeluarkan pernyataan yang sesuai dengan hawa nafsunya, haq ataupun batil.

Tidak diragukan lagi bahwa memberontak dengan lisan, menggunakan pena dan tulisan, melalui penyebaran kaset-kaset, tabligh akbar, maupun ceramah-ceramah umum dengan membakar emosi massa, serta tidak dengan cara yang syar’i, maka saya meyakini bahwa ini adalah dasar (pemicu) meletusnya pemberontakan bersenjata.

Saya memperingatkan dari perbuatan seperti ini dengan sekeras-kerasnya peringatan, dan saya katakan kepada mereka,

“Kalian harus melihat dan mempertimbangkan apa hasilnya? Dan hendaklah melihat kepada pengalaman orang yang telah melakukan sebelumnya dalam masalah ini!” Hendaklah mereka melihat fitnah-fitnah yang dialami oleh sebagian masyarakat Islam, apakah sebabnya? Apakah tindakan awalnya sehingga mereka sampai kepada keadaan seperti ini.

Jika telah mengetahui yang demikian, maka akan kita ketahui bahwa memberontak dengan ucapan lisan dan menggunakan media massa untuk membangkitkan kebencian, membakar emosi, dan menyulut kekerasan akan melahirkan fitnah dalam hati.” (lihat ‘Ulama Su’udiyyah Yu-akkiduna ‘alal Jama’ah wa Wujubus Sam’i wath Tha’ah li Wulatil Amri, hlm. 5—6)

_Ditulis oleh al-Ustadz Muhammad Umar as-Sewed_

📋asysyariah.com/fatwa-ringkas-demonstrasi/

*🚇NASEHAT UNTUK MUSLIMIN INDONESIA TERKAIT RENCANA DEMONSTRASI 4 NOVEMBER 2016*

_Dari salah seorang ‘ulama kota suci Madinah, Asy-Syaikh ‘Abdul Muhsin bin Badr al-‘Abbad hafizhahullah_
(Mantan Rektor Universitas Islam Madinah Saudi Arabia, dan Guru Besar di Masjid Nabawi)

❓ السؤال : 
أن رئيس مدينة جاكرتا يستهزئ بالقرآن وعلماء المسلمين، وهو نصراني وفي الرابع من نوفمبر سوف تقام مظاهرة لطلب محاكمته، فهل يجوز لنا الخروج؟ علما بأنه كافر لا بيعة له، والمظاهرة يراعى فيها الأدب وعدم إفساد المرافق العامة.

📜 الجواب : 
المظاهرات والمشاركة فيها غير صحيح! ولكنهم يعملون ما يمكنهم من غير المظاهرات، يكسبون ويذهبون، يذهب أناس لمراجعة المسؤول الأكبر الذي فوقه. 

..( كلمة غير واضحة ).. المظاهرات الذي - فوضى! أصلا هي ما جاءت للمسلمين إلا من الكفار!
~~~~~~~~~~~ 

*Pertanyaan :*

“Gubernur Jakarta telah melecehkan Al-Quran dan ulama Muslimin, dia seorang yang beragama Nasrani. Pada tanggal Empat November akan diadakan Demontrasi untuk menuntut diadilinya gubernur ini.

Apakah boleh kami mengikuti demonstrasi tersebut? 
Perlu diketahui bahwa dia seorang kafir, tidak ada baiat baginya. Sedangkan pada demonstrasi ini akan diperhatikan adab-adab (yang baik) dan tidak akan merusak fasilitas umum.”

*Jawaban :*

*“Demonstrasi dan ikut serta padanya tidak dibenarkan.*
Akan tetapi hendaknya mereka mengupayakan sesuatu yang memungkinkan dilakukan tanpa berdemonstrasi.

Mereka berusaha dan mencoba mendatangi (pemimpin yang lebih tinggi, pen), artinya ada sebagian orang pergi untuk melaporkan kepada pemimpin yang lebih tinggi, yang di atasnya.

.. (ada kata yang tidak jelas) .. Demonstrasi - kegaduhan, pada dasarnya demonstrasi itu tidak datang (masuk) kepada Muslimin melainkan dari orang-orang kafir.

⌛Durasi 01:01 (0,97 MB)

📥🔊 Sumber audio https://drive.google.com/file/d/0Bx7DPlyk_AgSOTVidTNxWFc0SEU/view?usp=docslist_api

~~~~~~~~~~~~~~ 
📮 Tanya Jawab di Majelis Asy-Syaikh ‘Abdul Muhsin al-‘Abbad hafizhahullah, Madinah, 30 Muharram 1438 M / 31 Oktober 2016 M

[ diterjemahkan oleh : Ust Qomar Su’adi, Lc ]

•••••
Sumber: https://tlgrm.me/ManhajulAnbiya
.

*🚇 DEMONSTRASI BUKAN JIHAD, JANGAN TERTIPU*
```( Faedah Penting Dari Kisah Al Imam Ahmad Bin Hanbal Rahimahullah )```

Perhatikanlah, semoga Allah memberimu taufik dan setiap perkara butuh kepada taufik.

Pertanyaan: Apakah para penolong Imam Ahmad tidak mampu untuk menolong Beliau dengan melakukan berbagai demonstrasi?!

Berapa jumlah pelayat yang mengiringi jenazah al-Imam Ahmad?

▪Al-Hafizh Abu Zur'ah menyebutkan bahwa jumlah mereka mencapai Dua setengah juta (2,5 juta) manusia.

▪Al-Hafizh 'Abdul Wahhab al-Warraq berkata: "Tidak pernah sampai kepada kami baik di masa jahiliyah ataupun di masa Islam, kumpulan manusia yang mengiringi sebuah jenazah yang lebih besar dari pada kumpulan manusia yang berkumpul mengiringi jenazah Imam Ahmad."

▪Ibnu Hatim berkata: "Saya mendengar bahwa di hari meninggalnya Ahmad bin Hanbal ada dua puluh ribu orang dari kalangan Yahudi, Nashrani, dan Majusi yang telah masuk Islam."
["Al-Bidayah wan Nihayah" karya Ibnu Katsir (10/342)]

Dan pertanyaannya: Di mana mereka ini pada hari di mana Imam Ahmad disiksa, dipenjara, dan dilarang mengajar karena sebab akidah shahihah yang senantiasa beliau seru kepadanya?

Di mana mereka dari: penyatuan akidah dan penetapan ketinggian Allah di atas makhluk-Nya? !

Di mana mereka dari: Jutaan manusia yang menghapus bid'ah khalqil Qur'an (keyakinan yang mengatakan bahwa al-Qur'an itu makhluk) dan melengserkan al-Watsiq? !

Di mana mereka dari: demonstrasi membela Imam al-Mubajjal Ahmad bin Hanbal? !

➰➰➰

*👉🏽Mereka TIDAK melakukannya karena sungguh Beliau telah mengajari mereka Manhaj para Nabi.* Pada hari di mana para fuqaha berkumpul di sisi Beliau (untuk merencakan pemberontakan), beliau mengatakan:

عليكم بالإنكار في قلوبكم ولا تخلعوا يداً من طاعة ولا تسفكوا دماءكم ودماء المسلمين معكم وانظروا في عاقبة أمركم واصبروا حتى يستريح بر ويستراح من فاجر .

☝🏽 "Wajib bagi kalian mengingkari (kejahatan penguasa) di dalam hati-hati kalian, Namun kalian jangan mencabut tangan dari ketaatan (memberontak kepada penguasa), Jangan kalian tumpahkan darah-darah kalian dan darah-darah kaum muslimin bersama kalian, Pertimbangkanlah akibat kesudahan perkara kalian, dan bersabarlah hingga orang yang baik itu beristirahat (dengan kematiannya dari kesibukan dunia dan penderitaannya), dan berisitirahatlah manusia dari kejahatan orang yang fajir (dengan kematiannya).

Beliau juga berkata:
*Ini (memberontak kepada penguasa) tidaklah benar, Ini menyelisihi atsar.*

["al-Adab asy-Syar'iyyah" karya Ibnu Muflih (1/195) dan "as-Sunnah" karya al-Khallal (133)]

•••
📋Sumber: Channel Telegram Syaikh Fawwaz al Madkhali hafizhahullah

📝 Alih bahasa : Syabab Forum Salafy | http://forumsalafy.net/?p=13647

*🚇HUKUM DEMONSTRASI DALAM ISLAM*

_Berkata Syaikh Robi' Bin Hadi Al Madkholy حفظه اللّٰه :_

️Tidak ada satupun aksi Demonstrasi di dunia baik di Eropa maupun Amerika melainkan terjadi padanya kerusakan dan pengrusakan fasilitas-fasilitas, penghancuran mobil-mobil, penjarahan toko-toko, tertumpahnya darah dan tersebarnya rasa takut yang itu semua tidak diperbolehkan oleh akal maupun syariat bahkan diharomkan oleh syariat Allah dengan sebesar-besar pengharoman, dan sesuatu yang jarang jika ada tidaklah dianggap.

1⃣ Demonstrasi merupakan upaya melakukan kerusakan di muka bumi. Allah Ta'ala berfirman :

والله لا يحب الفساد

_"Dan Allah tidak menyukai kerusakan". (Al Baqoroh : 205)_

والله لا يحب المفسدين

_"Dan Allah tidak menyukai orang-orang yang berbuat kerusakan". (Al Maidah : 64)._

ولا تفسدوا في الأرض بعد إصلاحها

_"Janganlah kalian berbuat kerusakan di muka bumi setelah diperbaiki". (Al A'rof : 56)._

2⃣ Demonstrasi bertentangan dengan prinsip kesabaran terhadap kezholiman para penguasa yang itu diperintahkan oleh Rosulullah ﷺ dan ditetapkan oleh ulama' sunnah selain kelompok Khowarij dan Mu'tazilah yang mereka memandang bahwa memberontak penguasa termasuk bagian dari Amar Ma'ruf dan Nahi Munkar.

3⃣Demonstrasi mengandung kemudhorotan-kemudhorotan yang bertentangan dengan sabda Nabi ﷺ:

لا ضرر ولا ضرار ( أخرجه الإمام أحمد في مسنده وابن ماجه).

_"Tidak boleh memudhorotkan diri sendiri dan orang lain"._

4⃣ Demonstrasi termasuk fitnah-fitnah yang dikabarkan oleh rosulullah ﷺ dalam hadits-hadits seputar Al Fitan bahwa akan terjadi fitnah-fitnah tersebut sepeninggal beliau.

Rosulullahﷺ bersabda :

تعوذوا بالله من الفتن ما ظهر منها وما بطن، قالوا : نعوذ بالله من الفتن ما ظهر منها وما بطن. (أخرجه مسلم)

_"Berlindunglah kalian kepada Allah dari fitnah yang nampak maupun tersembunyi, para shohabat berkata : Kita berlindung kepada Allah dari fitnah yang nampak dan tersembunyi"._

بادروا بالأعمال قتنا كقطع الليل المظلم يصبح الرجل مؤمنا ويمسي كافرا أو يمسي مؤمنا ويصبح كافرا يبيع دينه بعرض من الدنيا. أخرجه مسلم.

_"Bersegeralah kalian beramal sebelum datangnya fitnah-fitnah seperti potongan-potongan malam yang gelap dimana seseorang pada pagi hari masih mukmin dan di sore hari ia menjadi kafir atau di sore hari ia masih mukmin dan di pagi hari ia menjadi kafir, ia menjual agamanya untuk mendapatkan sedikit kesenangan dunia"._

....
Dan selain itu dari hadits-hadits dalam bab ini yang mengandung teguran yang kuat bagi orang-orang yang berakal.

5⃣Demonstrasi termasuk kebid'ahan yang dicela oleh Rosulullah ﷺ dan beliau menyifatinya dalam khutbah-khutbahnya dengan sejelek-jelek perkara dan bahwa ia (bid'ah) sesat.

•••
📝Sumber : http://www.sahab.net/forums/?showtopic=119578

@dinulqoyyim

*3⃣ FATWA ASY-SYAIKH MUHAMMAD BIN SHALIH AL-UTSAIMIN rahimahullah*

Beliau pernah ditanya,

"Mengenai pemerintah yang berhukum dengan hukum yang tidak diturunkan Allah. *Kemudian pemerintah mengizinkan sebagian masyarakat untuk melakukan aksi demonstrasi,* yang dinamakan ‘ishoomiyyah (memperoleh kedudukan dengan hasil usaha sendiri)! Disertai undang-undang yang ditetapkan oleh pemerintah itu sendiri. Lalu, orang-orang tersebut melakukannya. Apabila aksi mereka diingkari, mereka menjawab,

_"Kami tidak menentang pemerintah dan kami melakukannya dengan ketetapan pemerintah”._

"Apakah hal ini diperbolehkan secara syari’at? Padahal ada pertentangan dengan dalil?"

*Beliau menjawab,*

“Wajib bagimu untuk mengikuti Salaf! Apabila hal ini dilakukan oleh Salaf, maka pasti baik. Apabila tidak, pasti jelek.

Tidak ada keraguan lagi jika demonstrasi itu jelek. Sebab, demonstrasi akan menghantarkan kepada kekacauan. Yang dilakukan oleh para demonstran maupun pihak lain.

Bahkan sering terjadi pelanggaran. Bisa saja pelanggaran terhadap kehormatan, harta maupun fisik seseorang.

Karena dalam keadaan kacau/ rusuh, orang seperti mabuk yang tidak mengetahui apa yang dia ucapkan dan apa yang dia lakukan!”___________selesai.

•••
📋 www.salafycirebon.com/fatwa-ulama-seputar-demonstrasi.htm

*🚇CELAKA KALIAN WAHAI PARA DA’I KEKACAUAN DAN DEMONSTRASI*

_✍🏻 Asy- Syaikh Al-Allamah Shalih Al-Fauzan hafizhahullah_

*Pertanyaan :*

Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wasallam mendoakan kejelekkan bagi orang yang berfatwa dengan kebodohan dan menyebabkan tewasnya seorang manusia, terus bagaimana perkaranya sekarang bagi orang yang berfatwa bolehnya demonstrasi dan memberontak kepada penguasa hingga menyebabkan tewasnya ratusan manusia?

*Jawaban:*

Siapa yang berfatwa ini? Apakah dia memang ahlinya untuk berfatwa?

*Dia menanggung (dosa) apa yang terjadi dari pembunuhan dan kerusakan, menanggung (dosa) manusia wal’iyadzu billah.*

Wajib bagi seorang insan untuk menyadari kadar dirinya, dan takut kepada Allah Azza wa Jalla, tidak boleh berfatwa kecuali dengan ilmu. Merujuk kepada para ulama dan meminta petunjuk dari mereka.

Masalah ini tidaklah gampang, masalah ini membahayakan, berpengaruh pada nasib umat kebinasaan umat, berakibat pada hilangnya rasa aman, berakibat merajalelanya para pencuri dan musuh-musuh, dan serangan-serangan tidak sekedar demonstrasi saja bahkan bermaksiat kepada penguasa, keluar dari ketaatan itu memecah belah persatuan (umat) yang padanya ada bahaya-bahaya yang sangat banyak.

•••
http://safeshare.tv/w/aYFFgBMKXT

🌎 Kunjungi || http://forumsalafy.net/celaka-kalian-wahai-dai-kekacauan-dan-demontrasi/

*🚇 RENUNGAN BAGI PENGGANGGU PENGGUNA JALAN : JANGAN MENGGANGGU HAK PENGGUNA JALAN MUSLIMIN*

Saudaraku yang dimuliakan Allah,
Apapun yang tengah kita kerjakan dan perjuangkan sepatutnya tidak menyebabkan gangguan bagi sesama kaum Muslimin.

Karena sebaik apapun tujuan perjalanan kita, apabila ada unsur mengganggu Muslimin, sungguh Rasulullah Shollallahu 'alaihi wasallam telah mengancam pelakunya dengan laknat dari kaum muslimin sendiri.

Beliau Shollallahu 'alaihi wasallam bersabda:

*مَنْ آذَى الْمُسْلِمِيْنَ فِي طُرُقِهِمْ، وَجَبَتْ عَلَيْهِ لَعْنَتُهُمْ*

"BARANG SIAPA YANG MENGGANGGU KAUM MUSLIMIN DI JALAN-JALAN MEREKA, DIA PANTAS UNTUK MENDAPAT LAKNAT DARI MEREKA"

_______________
🔎Penelitian Syaikh Muhammad Nashiruddin alAlbaniy rahimahullah dalam Silsilah alAhadits ash-Shohihah pada nomor 2294:

Diriwayatkan oleh Abu Bakar asySyafi'iy dalam Musnad Musa bin Ja'far bin Muhammad alHasyimiy 2/71 dari Musa bin Ibrahim: Telah mengabarkan kepada kami Musa bin Ja'far bin Muhammad dari ayahnya dari kakeknya secara marfu'. Aku (alAlbaniy) katakan bahwa Musa bin Ibrahim ini adalah matruk, akan tetapi hadits ini memiliki jalan lainnya yang diriwayatkan oleh athThobaroniy 1/312 dan nomor 3050 (terbitan Baghdad) dari Syu'aib bin Bayan: Telah menceritakan kepada kami 'Imron alQoththon dari Qotadah dari Abu athThufail dari Hudzaifah bin Usaid secara marfu'. Aku (alAlbaniy) katakan, dan Syu'aib ini dho'if, sementara dalam "atTaqrib" (dinilai): _Shoduq Yukhthi'_ (Cukup jujur, namun kerap salah-pent.)

Dan alMundziriy mengatakan dalam "atTarghib" 1/83: diriwayatkan athThobaroniy dalam "alKabir" dengan sanad yang HASAN.

Jalan yang ke-3 dari Zakariyya bin Hakim alHabthiy: Telah menceritakan kepada kami Atho' bin asSa-ib dari Abu athThufail dari Abu Dzar secara marfu'. Dikeluarkan oleh Abu Nu'aim dalam "Akhbar alAshbahan" (2/129) dan ibnu 'Adiy (1/148) dan dia berkata: Aku tidak mengetahui ada yang meriwayatkan dengan sanad ini selain Zakariyya, dimana dia secara umum adalah yang mengumpulkan hadits-hadits mereka.

Aku (al-Albaniy) katakan: *Sehingga kesimpulannya, maka hadits tersebut dengan penguat ini tidak lebih rendah dari derajat Hasan.*

_Wallahu a'lam_ .

•••
📝Abu Abdirrahman Sofian hafidzahullah | WA al I'tishom | 3 Shofar 1438 H

*📇 WAHAI AHLUS SUNNAH, MARI MENDO'AKAN KEBAIKAN UNTUK PEMERINTAH MUSLIMIN*

_Asy-Syaikh al-'Allamah 'Abdul 'Aziz bin Baz rahimahullah,_

➰"Termasuk nasehat : mendo'akan kebaikan untuk pemerintah agar mendapatkan taufiq dan hidayah, kebaikan niat, amal, serta kebaikan teman-teman dekat. Karena di antara sebab-sebab kebaikan pemerintah sekaligus di antara sebab taufiq Allah kepadanya : dia punya menteri yang jujur dan menolongnya kepada kebaikan, mengingatkannya ketika lupa dan membantunya ketika ingat. Ini semua di antara sebab taufiq Allah kepadanya."

🌍 http://www.binbaz.org.sa/life-article/262/75

➰"Pemerintah lebih berhak untuk dido'akan kebaikan. Karena kebaikan pemerintah berarti kebaikan umat.

Do'a kebaikan untuk pemerintah merupakan salah satu do'a yang terpenting dan nasehat terpenting.

▪Semoga Allah memberi (kepada pemerintah-red) taufiq kepada al-Haq dan membantunya dalam menjalankannya.
▪Semoga Allah jadikan baik teman-teman dekatnya.
▪Semoga Allah jaga dari kejelekan dirinya dan kejelekan teman-teman duduknya.

➰Berdo'a untuk pemerintah agar mereka mendapatkan taufiq, hidayah, kebaikan hati dan amal, dan teman-teman dekat yang baik merupakan perkara yang paling penting dan taqarrub yang paling utama. Telah diriwayatkan dari al-Imam Ahmad — rahimahullah — beliau mengatakan,

*لو أعلم أن لي دعوة مستجابة لصرفتها للسلطان*

*"Kalau seandainya aku tahu aku punya do'a yang pasti terkabulkan, niscaya aku tujukan untuk kebaikan pemerintah."*

Hal itu juga diriwayatkan dari al-Fudhail bin 'Iyadh rahimahullah.

🌍 http://www.binbaz.org.sa/fatawa/1934

..................................................

*📂 Di antara Contoh Redaksi Do'a untuk Kebaikan Pemerintah Muslim :*

اللهم أصلح ولاة أمورنا، اللهم أصلح ولاة أمورنا، اللهم وفقهم لما فيه صلاحهم وصلاح الإسلام والمسلمين
 
_"Ya Allah perbaikilah kondisi pemerintah kami, Ya Allah perbaikilah kondisi pemerintah kami. Ya Allah beri taufiq mereka kepada apa yang padanya terdapat kebaikan Islam dan muslimin."_

اللهم أعنهم على القيام بمهامهم كما أمرتهم يا رب العالمين،

_"Ya Allah tolonglah mereka untuk melaksanakan tugas-tugas mereka sebagaimana yang Engkau perintahkan wahai Rabbul Alamin."_

اللهم أبعد عنهم بطانة السوء والمفسدين،وقرب إليهم أهل الخير والناصحين يا رب العالمين

_"Ya Allah jauhkanlah dari mereka teman-teman yang jelek dan para perusak. Dekatkanlah kepada orang-orang baik dan pemberi nasehat, wahai Rabbul Alamin."_

اللهم أصلح ولاة أمور المسلمين في كل مكان
 
_"Ya Allah perbaikilah kondisi pemerintah kaum muslimin di semua tempat."_

اللهم احفظ علينا أمننا واستقرارنا في ديارنا، اللهم لا تسلط علينا بذنوبنا من لا يخافك ولا يرحمنا

_"Ya Allah jagalah keamanan dan ketenangan kami di negeri kami. Ya Allah janganlah Engaku jadikan berkuasa kepada kami orang-orang yang tidak takut kepada-Mu dan tidak menyayangi kami, gara-gara dosa-dosa kami."_
 
اللهم قنا شر الفتن ما ظهر منها وما بطن

_"Ya Allah lindungilah kami dari kejelekan berbagai fitnah, yang tampak maupun yang tidak tampak."_

•••••
🌠@ManhajulAnbiya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar