Selasa, 16 Agustus 2016

Untuk Mereka Yang Menginginkan Menikah


____________
💐 Untuk Mereka Yang Menginginkan Menikah

💺 Allamah Muhammad bin Solih Al Utsaimin _rahimahullah_

🔐 *P E R T A N Y A A N*
Semoga Allah menjaga anda dan memberikan barakah pada ilmu anda wahai Syaikh, ucapan seseorang:
"Ya Allah berikan aku rezeki berupa istri yang cantik"
Doa dalam shalat, bagaimana hukumnya yang demikian ini?

🔓🔑 *J A W A B A N*
Tidak mengapa, namun saya lebih suka jika ditambahkan pada doa tersebut yang lain, yaitu yang memiliki agama.
Kita katakan:
*"Ya Allah berikan aku berupa istri yang cantik dan yang memiliki agama."*

Dikarenakan Nabi shallallahu alaihi wasallam bersabda:

تُنْكَحُ الْمَرْأَةُ لِأَرْبَعٍ: لِمَالِهَا، وَلِحَسَبِهَا، وَلِجَمَالِهَا، وَلِدِينِهَا، فَاظْفَرْ بِذَاتِ الدِّينِ تَرِبَتْ يَدَاكَ

 “Wanita dinikahi karena 4 hal: hartanya, nasabnya, kecantikannya, dan agamanya. Karena itu, pilihlah yang memiliki agama, kalian akan beruntung.”

Berkata sebagian ulama:
Bahwa Nabi shallallahu alaihi wasallam tidakkah mengakhirkan penyebutan yang memiliki agama kecuali karena adanya hikmah, yaitu engkau tanya yang pertama kali tentang kecantikannya, apakah dia cantik atau tidak?

Jika mereka mengatakan: kecantikan itu ada.

Kemudian ditanya lagi:
Apakah dia miskin atau kaya?
Jika mereka mengatakan:
Kaya, punya harta

Kemudian ditanya tentang nasabnya:
Apakah dia memiliki kemuliaan pada kaumnya atau tidak?
Keturunannya bagus.

Berapa yang sudah ada? Tiga

Kemudian ditanya tentang agamanya, maka agama ini menjadi inti.
Jika begitu saya tidak akan menikahinya, sehingga mendahulukan (menikahinya) dan menahan (tidak menikahinya) dibangun diatas agamanya perempuan. Dan disini tidak diragukan lagi bahwa disana ada hikmah yang dalam.

Intinya, apapun keadaannya apabila seseorang memilih kecantikan, hendaknya dia sertakan:
Ya Allah, berikan rezekikan kepadaku istri yang cantik yang memiliki agama, atau wanita yang solihah.

Sertakan sifat yang memiliki agama atau yang semisalnya begitu, adapun ucapan sebagian ulama:
Tidak diperbolehkan bagi seseorang berdoa untuk sesuatu dalam shalat yang terkait dengan perkara dunia, ini adalah pendapat yang lemah. Dikarenakan Nabi shallallahu alaihi wasallam ketika menyebutkan doa tasyahud:

ثم ليتخير من الدعاء ما شاء
Kemudian pilihlah doa yang dia sukai
Sehingga perkaranya diserahkan kepada keinginan seseorang, begitu.

📚 Fatawa Nur ala Darb, nomor rekaman: 344
🔈 Chanel: Fawaid wa Aqwalul Ulama

┄┄┉┉✽̶»̶̥🌼»̶̥✽̶┉┉┄┄
Bergabunglah bersama kami di chanel telegram pada link berikut ini
📮 http://bit.ly/penuhduniailmu
💻Untuk faedah lain kunjungi www.jendelasunnah.com
--------------------------------------
  🖼 *Jendela Sunnah* 🖼
--------------------------------------

Tidak ada komentar:

Posting Komentar