Kamis, 04 September 2014

BEDA HIZBI DAN MUBTADI' ??!

BEDA HIZBI DAN MUBTADI' ??!

✏ Sungguh kami telah mendengar bukan hanya seorang dari kalangan ahlul ilmi bahwa tidak semua hizbi itu mubtadi'..
maka apa perbedaan hizbi dan mubtadi'?

Syaikh Rabi' hafidzahullah menjawab:

Demi Allah kami berpandangan hizbiyyun adalah mubtadi',
bahkan di antara mereka ada yang sangat parah kebid'ahannya.
-wal'iyadzubillah- karena seorang hizbi tidak selamat dari menentang ajaran Allah yang haq, mereka memerangi ahlus sunnah wal jama'ah, mereka juga tak selamat dari berloyalitas kepada ahlul bid'ah dan ahlul bathil.

Sungguh engkau bisa melihat mereka sekarang, di dalamnya
terdapat dari kalangan ahlul bid'ah dan ahlu dholal.
Aku tidak tahu ada hizbi yang bersih dari kebid'ahan dan
kesesatan. Sehingga bagaimana kondisi seorang yang berkumpul dengan para mubtadi', membela mereka, menolong mereka serta bersirkulasi dengan manhaj mereka untuk memerangi agama
Allah yang haq? Bagaimana kita mau katakan dia sunni salafi?!

Setiap perkara butuh untuk di perhatikan.. Kelompok hizbiyyah sangatlah berbahaya. Manhaj/metode yang mereka gunakan
menurutku termasuk yang sangat dibenci oleh Allah, mereka mengatakan "kami salafiyyun", padahal mereka ikhwani atau tablighi. Demi Allah mereka sangat pantas dibenci dan diberi hukuman lebih dari yang lainya..

Aku tak menganggap mereka jujur dalam klaimnya sebagai salafy. Demi Allah kalau mereka jujur,mereka tidak akan bergabung dengan ahlul bid'ah, tidak bergaul dengan mereka, tidak pula menolong dan membela mereka serta tidak menunjukkan permusuhan kepada ahlus sunnah. Ini semua menunjukkan klaim mereka sebagai salafy tidak jujur..

Jika mereka ridho dengan manhaj salaf dan mengerti kalau itu ajaran Allah yang haq, maka kenapa meninggalkan orang-orang yang berpegang kepada manhaj salaf, bahkan identik memusuhi mereka dan malah pergi bersama orang-orang yang memusuhi mereka dari kalangan ahlul bathil,baik itu penyeru atau pembelanya?

Oleh karena itu aku berpandangan semua hizbiyyun adalah mubtadi', mereka terima ini atau enggan, bahkan terkadang mereka memiliki sebagian sifat atau amalan yang membuat kebanyakan mereka lebih buruk dari kebanyakan ahlul bid'ah. Oleh sebab itu berhati-hatilah dari bergabung ke dalam kelompok apapun, kecuali kelompok yang bisa mengantarkan ke jalannya para Nabi, para Rasul dalam beraqidah dan bermanhaj serta dalam berwala' dan bara', sungguh termasuk kuatnya tali keimanan tatkala ia benar dalam berwala' dan bara', juga dalam hal cinta dan benci karena Allah.

Terkadang ada orang yang berkata: "dia seorang hizbi", tapi dia malah membenci wali-wali Allah,memusuhi mereka, juga memusuhi manhaj salaf serta berpaling dan menghindar darinya. Bagaimana orang ini mau dikatakan seorang salafi? dan mau dikatakan ahlus sunnah..?!

( Fatawa Syaikh Rabi' jilid 1 Dar, Al Imam Ahmad )

------
Dikirim oleh: al-akh abdul majid almaidany -hafizhohullah- tholib didarul hadits fyusy -harosahallah-

WA SALAFY LINTAS NEGARA

Tidak ada komentar:

Posting Komentar